Pages

10/10/10

Manusia dan Kebudayaan

  1. Pengertian Manusia
1.      Manusia dari segi ilmu eksakta,
a.      Ilmu Kimia
Manusia dipandang sebagai sekumpulan partikel-partikel yang membentuk suatu jaringan-jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia
b.      Ilmu Fisika
Manusia merupakan kumpula dari berbagai sistem fisik yang saling terikat satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi
c.       Ilmu Biologi
Manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam golongan makhluk mamalia
2.      Manusia dari segi ilmu sosial,
a.      Ilmu ekonomi
Manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicu
b.      Sosiologi
Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak daatberdiri sendiri (membutuhkan orang lain)
c.       Politik
Manusia ialah makhluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan
d.      Filsafat
Manusia adalah makhluk yang berbudaya, dering disebut dengan homo humanus
Dari definisi di atas, manusia selain dapat di artikan dari beberapa segi, manusia juga mempunyai banyak kepentingan.
  1. Unsur-Unsur yang Membangun Manusia
Unsur-unsur yang membangun manusia terbagi menjadi dua pandangan
1.      Manusia terdiri dari empat unsur yang terkait
a.       Jasad, yaitu badan kasar manusia yang nampak dari luar, dapat diraba dan difoto, dan menempati ruang dan waktu.
b.      Hayat, yaitu mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak
c.       Ru, yaitu bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan
d.      Nafas, yatu kesadaran tentang diri snedir
2.      Manusia sebagai satu kepribadian yang mengandung tiga unsur
a.       Id, merupakan kepribadian paing primitif dan paling tidak nampak. Idjuga meruoakan libido murni, atau energi psikis yang menunjukkan ciri alami yang irrasional dan terkait dengan sex, yang secara instingtual menentukan proses-proses ketidaksadaran (unconcious). Tidak berhubungan dengan lingkungan luar dir, tetapi terkait dengan struktur lain kepribadian yang pada gilirannya menjadi mediator antara insting Id dengan lingkungan luar. Proses pemenuhan kebutuhannya dilakukan secara tidak langsung yang disebut sebagai proses primer. Obyek nyatanya ditentukan oeh tahap psikoseksual dari perkembangan individual.
b.      Ego, merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, sering disebut kepribadian “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan energi Id ke dalam saluran yang dapat dimengerti oleh orang lain. Perkembangan ego berlangsung pada usia satu dan dua tahun. Ego diatur oleh prinsip realitas, Ego sadar akan tuntutan lingkungan luar, dan mengatur tingkah laku sehingga dorongan instingtual Id dapat dipuaskan dengan cara yang dapat diterima. Pencapaian obyek-obyek dilakukan dengan cara yang dalam lingkungan sosial yang dapat diterima yang disebut dengan proses sekunder.
c.       Superego, merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Berkembang secara internal dalam diri individu, terbentuk dari lingkungan eksternal. Jadi superego merupakan kesatuan standar-standar moral yang diterima oleh ego dari sejumlah agen yang mempunyai otoritas di dalam lingkungan luar diri, biasanya merupakan asimilasi pandangan orang tua. Baik aspek negatif maupun positif dari aspek moral tingkah laku diwakili atau ditunjukan dengan supernego.
  1. Hakekat Manusia
a.      Makhluk ciptaan Tuhan yag terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
Tubuh adalah materi yang dapat dilihat, diraba, dirasa, wujudnya konkret tetapi tidak abadi. Jiwa adalah roh yang ada di dalam tubuh manusia sebagai penggerak dan sumber kehidupan. Jika manusia meninggal, tubuhnya hancur dan lenyap, tetapi tidak dengan jiwanya. Jiwanya lepas dari tubuh dan kembali ke asalnya yaitu Tuhan.
b.      Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya
Kesempurnaannya terletak pada adab dan budayanya, karena manusia dilengkapi oleh penciptanya dengan akal, perasaan, dan kehendak yang terdapat di dalam jiwa manusia. Dengan akal, manusia mampu menciptakan ilmu pengetahuan dan tekhnologi. Adanya nilai baik dan buruk, mengharuskan manusia mempertimbangkan, menilai dan berkehendak menciptakan kebenaran, keindahan, kebaikan atau sebaliknya. Selanjutnya dengan adanya perasaan, manusia mampu menciptakan kesenian. Daya rasa dalam diri manusia itu ada dua macam, yaitu inderawi dan rohani. Perasaan inderawi adalah rangsangan jasmani melalui pancaindra, tingkatnya rendah dan terdapat pada manusia atau binatang. Perasaan rohani adalah perasaan luhur yang hanya terdapat pada manusia misalnya:
1)      Perasaan intelektual, yaitu perasaan yang berkenaan dengan pengetahuan.
2)      Perasaan estetis, yaitu perasaan yang berkenaan dengan keindahan.
3)      Perasaan etis, yaitu perasaan yang berkenaan dengan kebaikan.
4)      Perasaan diri, yaitu berkenaan dengan harga diri karena adanya kelebihan dibanding yang lain.
5)      Perasaan sosial, yaitu berkenaan dengan kelompok atau korp atau hidup bermasyarakat, ikut merasakan kehidupan orang lain.
6)      Perasaan religius, yaitu berkenaan dengan agama atau kepercayaan.
c.       Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi
Sebagai makhluk hayati, manusia dapat dipelajari dari segi-segi anatomi, fisiologi atau faal, biokimia, psikoogi, patologi, genetika, biodemografi, evolusi biologisnya dan sebagainya.  Sebagai makhluk budayawi manusia dapat dipelajari dari segi-segi kemasyarakatan, kekerabatan, psikologi sosial, kesenian, ekonomi, perkakas, bahasa, dan sebagainya.
d.      Makhluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya
Soren Kienkegaard memandang manusia dalam korteks kehidupan konkrit yaitu makhluk yang terkait dengan lingkungannya (ekologi), memiliki sifat-sifat alamiah dan tunduk pada hukum alamiah pula.
Hidup manusia mempunyai tiga taraf, yaitu estetis, etis, dan religius. Dengan kehidupan estetis, manusia mampu menangkap dunia sekitarnya sebagai dunia yang mengagumkan dan mengungkapkan kembali kehidupan estetis ke dalam tingkatan manusiawi dalam bentuk-bentuk keputusan bebsa dan dipertanggung jawabkan.
Semakin dekat manusia dengan Tuhan, semakin dekat pula ia menuju kesempurnaan dan semakin jaui ia dilepaskan dari rasa kekhawatiran. Semakin mendalam penghayatan terhadap T uhan semakin bermakna pula kehidupannya dan akan terungkap pula kenyataan individual atau kenyataan manusia subyektif yang memiliki harkat dan martabat tinggi.
  1. Hubungan Manusia dengan Kebudayaan
Secara sederhana hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan, dan kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia.
Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya bahwa walaupun keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan mengatur hidup manusia agar sesuai dengannya. Tampak bahwa keduanya merupakan kesatuan yang sama.
Dari sisi lain, hubunga antara manusia dengan kebudayaan dipandang setara dengan hubungan antara manusia dengan masyarakat dinyatakan dengan dialektis. Proses dialektis tersebut tercipta melalui 3 tahap, yaitu:
1.      Eksternalisasi, yaitu proses dimana manusia mengekspresikan dirinya dengan membangun dunianya.
2.      Obyektivitasi, yaitu proses dimana masyarakat menjadi realitas obyektif, yaitu suatu kenyataan yang terpisah dari manusia dan berhadapan dengan manusia.
3.      Internalisai, yaitu proses dimana masyarakta disergap kembali oleh manusia.
Apabila manusia melupakan bahwa masyarakat berasal dari manusia, maka iya akan terasing atau teralinasi.
Manusia dan kebudayaan atau manusia dan masyarakat, olehkarena itu mempunyai hubungan keterkaitan yang erat satu sama lain. Analisa terhadap keberadaan keduanya harus menyertakan pembatasan masalah dan waktu agar penganalisaan dapat dilakukan dengan lebih cermat.

05/10/10

StudentSite Gunadarma itu apa ya?

Semakin kesini, perkembangan jaman sudah semakin maju.  Dan Universitas Gunadarma juga tidak mau kalah mengikuti perkembangan zaman.  Terbukti dengan sistem-sistem perkuliahannya yang rata-rata dilakukan secara Online.  Universitas Gunadarma memiliki situs tersendiri untuk para mahasiswanya.  Situs tersebut adalah StudentSite.  Anda dapat mengaksesnya di studentsite.gunadarma.ac.id
Home StudentSite Gunadarma

Di dalamnya terdapat banyak menu yang memiliki fungsi sendiri-sendiri. Berikut menu yang terdapat dalam StudentSite Gunadarma,

  • Loker, berisikan mengenai BAAK NEWS dan juga KALENDER AKADEMIK
  • Email, fungsinya sama seperti yahoomail, hotmail, dan juga yang lainnya yaitu untuk mengirim dan juga menerima email. Setiap mahasiswa yang telah mendaftar studentsite otomatis akan memiliki alamat email dari gunadarma. Contohnya seperti saya, ayutyap@student.gunadarma.ac.id
  • Kalendar
  • Addressbook, memungkinkan untuk menyimpan alamat email dan nomer telepon dari orang-orang terdekat kita
  • Infolog
  • Filemanager
  • Forum, akan langsung menghubungkan kita ke UG Community. Bagi saya yang mahasiswa baru saya mendapat cukup banyak informasi mengenai sistem perkuliahan di UG
  • Bookmarks
  • Polls, untuk memoling menu mana yang paling berguna bagi kita di StudentSite Gunadarma
Di dalam Loker StudentSite Gunadarma juga terdapat banyak fitur yang dapat membantu para mahasiswanya dalam menjalani perkuliahan. Contohnya adalah sebagai berikut,

  • WWW News
  • BAAK News, memungkinkan kita melihat kabar berita terbaru yang ada di BAAK
  • Lecturer Message, melihat tugas-tugas yang diberikan oleh dosen
  • Rangkuman Nilai, memperlihatkan rangkuman nilai yang kita miliki
  • Jadwal Kuliah
  • Jadwal Ujian
  • Bebas Perpustakaan, untuk melihat apa masih ada buku yang kita pinjam di perpustakaan gunadarma atau tidak
  • Surat Keterangan
  • Info Absensi, untuk melihat berapa banyak presentasi kehadiran kuliah kita
  • Pendaftaran Lomba Blog
  • Info Seminar, untuk mengetahui seminar apa saja yang akan dilaksanaka. Seminar merupakan salah satu syarat dalam penulisan tugas akhir kita nanti.
  • Tugas, memposting tugas yang diberikan oleh dosen mata kuliah soft skill dari blog yang kita miliki
  • Tulisan, memposting tulisan-tulisan yang ada pada blog pribadi kita yang di luar dari tugas wajib dari dosen mata kuliah soft skill
  • Deposit Perpustakaan
  • Warta Warga, fungsinya sama seperti google, wikipedia, yahoo!answer, dan lain sebagainya
  • Blog-blog Komunitas UG

Penjualan Vs Pemasaran (sama? beda?)

BAB I
PENDAHULUAN
Dalam dunia marketing kedua istilah ini sudah menjadi nyawanya dalam mendongkrak penjualan. Namun banyak pihak yang belum menyadari betul bahwa pemasaran sangat berbeda dengan penjualan. Perbedaan antara pemasaran dengan penjualan menyebabkan dalam suatu perusahaan memisahkannya menjadi departemen pemasaran dan departemen penjualan. Namun departementalisasi ini sering memicu konflik yang berakibat fatal akibat tidak mengetahui fungsi dan ranah kerja masing-masing.
Perseteruan antara penjualan dengan pemasaran sudah menjadi rahasia umum di kalangan dunia bisnis. Tidak saja dalam kondisi “susah” namun juga dalam kondisi “senang”. Masing-masing ingin diakui sebagai pihak yang memiliki kontribusi yang paling besar. Orang pemasaran akan mengklaim bahwa karena produknya bagus maka produk mudah untuk dijual. Di lain pihak orang penjualan merasa paling kerja keras dalam menjual produk siang malam dan ingin diakui keberadaanya.
Namun sebaliknya ketika produk ini gagal dipasaran, tidak ada satu pun yang mau mengaku salah, bahkan malah saling menyalahkan. Manajer pemasaran menyalahkan manajer penjualan yang dianggap kurang becus dalam menjual produk. Sebaliknya manajer penjualan menyalahkan manajer pemasaran yang tidak bisa membuat produk bagus, kemasan kurang menarik, dsb. Mengapa prasangka dan skeptisisme ini muncul?
Jawabannya adalah karena keduanya sama-sama tidak mau belajar dan merasa paling paham mengenai bidangnya masing-masing. Manajer penjualan tidak mau belajar konsep pemasarn karena merasa paling tahu tentang pasar dan merasa paling tahu pelanggan-tahu kebutuhan, keinginan, hasrat, dan pola konsumsinya. Padahal apa yang disebut manajer penjualan sebagai pemahaman pasar tidak lebih hanya pemahaman subyektif pelanggan per individu. Manajer pemasaran yakin bahwa kebanyakan penjual menderita marketing myopia akibat terlalu fokus memperhatikan kebutuhan dan keinginan para kliennya sehingga tidak peka pada kebutuhan pasar seluruhnya, dan tidak tahu arah perkembangan persaingan, pasar, dan pelanggan masa depan.
Sebaliknya, manajer pemasaran merasa tidak mau memahami pola pikir penjualan dan mempelajari konsep penjualan karena penjualan menurut pemasar tidak lebih dari berkata-kata manis (happy talk), menggunakan tida kata sakti yakni “helo, silakan, terima kasih. Jika diibaratkan oleh Bapak Hermawan Kertajaya, penjual itu ada di bumi dan pemasar terbang dengan balon udara. Kemudian masing-masing bertanya : Mengapa kamu disitu, apa yang kamu lihat disitu? Karena masing-masing tidak tahu apa yang dilihat rekannya.
Dulu ketika lingkungan bisnis belum sekompleks sekarang, dikotomi pemasaran dan penjualan tidak menimbulkan efek samping. Pemasar berkutat dengan konsep dan analisis, penjual berkutat dengan pelanggan di lapangan. Namun begitu kondisi lingkungan bisnis berubah akibat perkembangan teknologi, meningkatnya persaingan, dan berubahnya kebutuhan, keinginan, dan pola mengkonsumsi pelanggan, pemasar dan penjual tidak bisa lagi berada dalam suasana perang dingin. Sebaliknya mereka harus mengisi kelemahan masing-masing layaknya sebuah puzzle.
Karena pemasar berada di atas balon yang dapat melihat permukaan bumi lebih luas, maka tugasnya adalah memberi tahu keadaan lingkungan bisnis secara umum-kemana arah perubahan bergerak, bagaimana tingkat persaingan, bagaimana pola perilaku pelanggan, dan dimana posisi perusahaan. Sementara penjual yang ada di bumi dapat melihat permukaan bumi lebih detail, meskipun terbatas pada wilayah tertentu, harus memberitahu kondisi detail di wilayahnya-apa saja manuver yang dilakukan pesaing, bagaimana pelanggan menyikapi iklan dan pubilisitas yang ditayangkan, berapa tingkat harga produk yang wajar, dan lain sebagainya. Dengan saling mengisi kekurangan data dan informasi, maka efektivitas strategi dan akselerasi eksekusi dapat berjalan optimal.
BAB II
ISI

Persamaan dan Perbedaan Penjualan dengan pemasaran
  1. Persamaan
  • sama-sama jenis pekerjaan.
  • sama-sama bertanggung jawab terhadap penjualan
  • sama sama menawarkan produk barang dan jasa
  1. Perbedaan
  • Penjualan hanya bertujuan untuk menjual barang. Pemasaran adl penjualan barang menggunakan cara-cara yg dirancang dan direncanakan sedemikian rupa utk memaksimalkan profit yg diperoleh. Jadi pemasaran juga mencakup : pengumpulan informasi (dimana bisa laku, barang macam apa yg bakal laku, lokasi, kecenderungan sifat pembeli, dll. pada intinya analisa pasar), promosi (iklan), pemilihan posisi (produk bersifat musiman atau tetap, yg ditarget masayarakat ekonomi menengah atau atas, dll). Analisa pasca penjualan (kesimpulan apa yg bisa ditarik, apakah analisa pasar sebelum pemasaran memang akurat, dll). Dan berbagai strategi lainnya
  • Pemasaran/Marketing menawarkan produk dengan harapan customer kembali untuk memesan/membeli produk tsb. Biasanya dengan pelayanan lebih, mencatat data customer, dll. Penjualan/sales, menjual produk hanya sampai titik barang tersebut terjual.
  • Pemasaran/marketing: sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan konsumen. Sedangkan, penjualan/sales: suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pemebeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba.
BAB III
KESIMPULAN

Pemasaran dan Penjualan tidak sama. Pemasaran merupakan keseluruhan proses pemenuhan kebutuhan terhadap suatu barang/jasa, yg meliputi 4P (Product, Price, Place, Promotion). Penjualan merupakan bertemunya antara Supply(Penawaran) dan Demand (Permintaan). Penjualan merupakan hasil akhir dari pemasaran. Jadi penjualan merupakan bagian dari pemasaran.
BAB IV
REFERENSI

http://www.rembes.com/2010/08

Apakah itu pasar? Apakah itu pemasaran?

 baranga akan bertemu dengan konsumen yang membutuuhkannya. Disinilah letak kegiatan pemasaran dilakukan dan kegiatan pemasaran tersebut mencakup strategi-strategi pemasaran perusahaan yang baik, cara-cara yang dilakukan perusahaan maupun saat kapan kegiatan tersebut dilakukan.
Kalau dihubungkan dengan pasar, kita harus tahu lebih dulu apa sebenarnya yang dimaksud dengan pasar?
Adapun pengertian pasar menurut beberapa pendapat adalah sebagai berikut:
  1. Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli.
  2. Pasar adalah daerah tempat di ana di dalamnya terdapat penawaran dan permintaan yang bertemu untuk membentuk harga.
  3. Menurut Willian J Stanton:
    Pasar adalah orang-orang yanng mempunyai kegiatan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya.
Dengan melihat pegertian di atas dapat disimpulkan apa saja yang menjadi faktor utama terjadinya pasar:
  1. Orang-orang yang mempunyai keinginan untuk terpuaskan.
  2. Daya beli konsumen.
  3. Tingkah laku pembeli atau setelah pembelian.
  4. Harga yang disetujui oleh kedua pihak (penjual dan pembeli).
Jadi hubungan antara pemasaran dan pasar sangat erat, karena pasar merupakan tempat terjadinya transaksi ual beli, sedangkan pemasaran merupakan kegiatan bagaimana agar produksi terjual dan dapat memuaskan keinginan pembeli akan membeli produk perusahaan yang sama setekah mereka merasa cocok dan puas akan produk yang bersangkutan. Dengan melalui pasar perusahaan dapat melakukan konsep pemasarannya yaitu bagaimana usaha perusahaan untuk memuaskan kebutuhan konsumen sebagai syarat sosial maupun ekonomi bagi klelangsungan hidup perusahaan.
IV. REFERENSI

Open Office Vs Latex

1. Open Office
I. Pengertian
OpenOffice.org adalah aplikasi perkantoran yang kini banyak digunakan oleh
perusahaan baik di Indonesia maupun negara lainnya, hal ini dikarenakan aplikasi perkantoran
ini mempunyai kemampuan multiplatform dan dapat digunakan dibanyak Sistem Operasi baik
itu Microsoft Windows, Linux maupun Macintosh. Selain itu OpenOffice.org menggunakan basis
Open Source sebagai basis pengembangannya membuat aplikasi ini cepat berkembang dan
gratis.
Pada saat ini OpenOffice.org telah mencapai versi 2.0 dimana kemampuan yang
dimilikinya sudah sangat jauh berbeda dengan versi-versi sebelumnya termasuk
kemampuannya untuk memanfaatkan teknologi OpenDocument (odt) yaitu teknologi yang
membuat dokumen dapat digunakan secara bersama-sama tidak saja berbeda sistem operasi,
melainkan berbeda gadget/alat seperti Personal Computer, Personal Digital Assistant,
Smartphone dan lain-lain.
Dengan banyaknya kemampuan yang dimilikinya OpenOffice.org ini, maka
OpenOffice.org sangat tepat dipelajari dan dijadikan aplikasi perkantoran andalan anda dimasa
depan.
OpenOffice.org Writer, selanjutnya kita sebut dengan Writer adalah salah satu bagian
penting dari aplikasi perkantoran yang tersedia di dalam kumpulan aplikasi OpenOffice.org, aplikasi ini merupakan aplikasi pengolah kata (word processor) yang handal yang mampu
disejajarkan dengan aplikasi pengolah kata profesional lainnya dan dapat digunakan untuk
membuat laporan, membuat surat dan keperluan lainnya. Disini kita mencoba mengupas dan
mempelajari aplikasi ini sebagai pengolah kata yang dapat kita andalkan untuk meringankan
tugas perkantoran dan surat menyurat yang biasa kita lakukan.

II. Menggunakan Writer
Untuk mengoperasikan Writer pertama kali adalah dengan mengklik icon OpenOffice.org
Writer, pada Windows klik tombol Start > Program > OpenOffice.org Writer, pada Linux klik
tombol KMenu > Office > OpenOffice.org Writer atau KMenu > OpenOffice.org > Writer. Pada
dasarnya ada dua cara untuk mengolah dokumen di Writer, yaitu membuat dokumen baru dan
membuka dokumen yang sudah ada untuk melakukan pengeditan terhadap dokumen tersebut.

A. Membuat Dokumen
Pada saat aplikasi Writer kita jalankan, biasanya secara otomatis Writer akan membuka
sebuah lembar editor baru yang dapat langsung kita gunakan, namun apabila kita ingin
membuka dokumen baru selain lembar dokumen yang sudah disediakan, ada beberapa cara
yang dapat kita gunakan untuk membuat dokumen baru, berikut adalah cara yang dapat kita
gunakan:
Pilih menu File, kemudian klik tombol New dan pilih Text Documents
Kita juga dapat melakukannya dengan cara mendoubleklik icon New Text Document pada Toolbar
Selain dua cara diatas kita juga dapat menggunakan tombol Ctrl+N.

B. Membuka Dokumen
Apabila kita telah mempunyai dokumen dan ingin memperbaharui atau
merubah isi dokumen yang sudah ada tersebut, kita dapat menggunakan
beberapa cara juga, yaitu:
Pilih menu File, kemudian klik tombol Open
Kita juga dapat melakukannya dengan cara mendoubleklik icon Open pada Toolbar
Selain itu kita juga dapat menggunakan shortcut Ctrl+O
Apabila kita belum membuka Writer, kita dapat mendoubleklik langsung pada nama file dokumen baik melalui File manager (Windows Explorer, Konqueror, Nautilus)

Setelah kita lakukan salahsatu langkah tadi (kecuali langkah 4), akan muncul sebuah
jendela.
Icon pada pojok kanan atas adalah icon navigasi, digunakan untuk mencari didalam
folder mana dokumen kita simpan. Setelah kita tentukan di folder mana dokumen yang akan
kita buka, kita dapat mengklik pada nama file yang ada di list lalu dilanjutkan dengan mengklik
Open.

C. Menyimpan Dokumen
Setelah kita mengetahui langkah untuk membuat dokumen dan membuka dokumen,
langkah selanjutnya adalah mengetahui bagaimana cara menyimpan dokumen yang telah kita
olah tadi. Ada 2 cara untuk menyimpan yaitu dengan cara menimpa dokumen yang telah ada
atau menyimpan sebagai dokumen lain. Perintah Save digunakan untuk menimpa dokumen
yang telah ada dan Save as digunakan untuk menyimpan dokumen dengan nama baru. Berikut
adalah cara untuk menyimpan dokumen.
Pilih menu File, kemudian klik tombol Save atau Save as
Kita juga dapat melakukannya dengan cara mendoubleklik icon Save pada Toolbar
Selain dua cara diatas kita juga dapat menggunakan tombol Ctrl+S.

Icon pada pojok kanan atas adalah icon navigasi, digunakan untuk mencari didalam
folder mana dokumen kita simpan. Setelah kita tentukan di folder mana dokumen yang akan
kita simpan, kita dapat menyimpan seperti nama yang kita inginkan dengan memasukkannya
pada File name. Selain itu kita dapat menyimpan dokumen yang kita buat agar dapat di buka
oleh aplikasi lainnya dengan memilih tipe dokumen pada File type.

III. Mengolah Dokumen
Pada saat aplikasi Writer kita jalankan, biasanya secara otomatis Writer akan membuka
sebuah lembar editor baru yang dapat langsung kita gunakan. Saat anda mengetik dokumen,
huruf yang anda ketik akan muncul pada kursor (tanda “|” berkedip) dan kursor akan bergeser
kesebelah kanan dari huruf/karakter yang anda ketikkan tadi. Kursor (penanda tempat anda
mengetik ini) dapat diletakkan pada posisi yang anda inginkan dengan menggesernya dengan
menggunakan mouse atau tombol keyboard. Untuk mempermudah memahaminya, cobalah
ketik dokumen berikut dan simpan dengan nama “Surat Penawaran”.

A. Mengedit Dokumen
Dengan memanfaatkan surat penawaran yang telah anda buat sebelumnya, cobalah
untuk memperhatikan hal- hal berikut.
Gunakan tombol ←↑↓→ atau gunakan mouse untuk memindahkan kursor keposisi yang anda inginkan
Gunakan tombol Backspace untuk menghapus satu karakter dikiri kursor
Gunakan tombol Delete untuk menghapus satu karakter dikanan kursor
Gunakan Icon Undo pada toolbar (Ctrl+Z) untuk mengembalikan ketikan kekondisi sebelumnya
Gunakan Icon Redo pada toolbar (Ctrl+Y) untuk mengembalikan ketikan kekondisi setelah anda melakukan Undo
Gunakan tombol Enter untuk pindah paragraph baru
Gunakan tombol Shift+Enter untuk pindah kebaris baru tanpa menyisipkan tandaparagraph
Dan Gunakan tombol Ctrl+Enter untuk pindah kehalaman baru. Apabila anda telah mencapai akhir dari lembar kerja, lembar kerja akan otomatis pindah kehalaman baru.

B. Menyalin Teks
Kadangkala anda perlu untuk menyalin teks yang sama untuk digunakan di lokasi lain,
berikut adalah langkah untuk menyalin teks yang anda pilih ke lokasi yang anda inginkan.
Sorot teks yang akan anda salin dengan menahan klik kiri pada mouse sambil mengarahkan ke teks yang ingin anda salin.
Klik menu Edit, kemudian klik pada menu Copy atau menggunakan tombol Ctrl+C, anda juga dapat menggunakan icon Copy pada toolbar
Pindahkan kursor ke lokasi yang ingin anda sisipkan salinan teks tadi
Klik menu Edit, kemudian klik pada menu Paste atau menggunakan tombol Ctrl+V, anda juga dapat menggunakan icon Paste pada toolbar untuk menyisipkan salinan
teks yang anda telah copy tadi.

C. Menghapus Teks
Ada saatnya anda perlu untuk menghapus teks yang cukup banyak sehingga cukup sulit
apabila dilakukan dengan menggunakan tombol Backspace atau Delete.
Sorot teks yang akan anda hapus dengan menahan klik kiri pada mouse sambil mengarahkan ke teks yang ingin anda hapus.
Klik menu Edit, kemudian klik pada menu Clear, atau tekan tombol Delete

D. Memindahkan Teks
Dalam proses pengolahan dokumen, kadangkala kita perlu untuk memindahkan teks dari
paragraf yang satu ke paragraf lainnya. Walaupun hal ini jarang terjadi, namun alangkah
baiknya apabila kita juga mengetahui cara untuk melakukannya.
Sorot teks yang akan anda pindahkan dengan menahan klik kiri pada mouse sambil mengarahkan ke teks yang ingin anda pindahkan.
Klik menu Edit, kemudian klik pada menu Cut, atau gunakan tombol Ctrl+X, bisagunakan icon Cut pada toolbar
Letakkan kursor pada lokasi dimana anda akan meletakkan teks yang andapindahkan
Klik menu Edit, kemudian klik pada menu Paste, atau gunakan tombol Ctrl+V, bisa juga menggunakan icon Paste pada toolbar

IV. Mengakhiri Writer
Setelah selesai menggunakan Writer untuk membuat dan mencetak dokumen, maka kita
dapat mengakhiri penggunaan Writer setelah memastikannya dokumen tersebut telah
tersimpan di folder yang kita inginkan.
Ada tiga cara untuk mengakhiri penggunaan Writer yaitu dengan mengklik tombol close
(x) dipojok kanan atas atau dengan mengklik menu File dilanjutkan dengan Exit, bisa juga
dilakukan dengan menekan tombol Ctrl+X.
Selamat, anda telah dapat mengoperasikan OpenOffice.org Writer untuk pekerjaan
pengolah kata, prakteklah lebih banyak untuk mengeksplorasi kemampuan-kemampuan lainnya
yang dimiliki oleh aplikasi ini, jangan takut untuk mencoba.

2. Latex

I. Pengertian LAtex

TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama ditujukan menghasilkan dokumen yang berisi simbol-simbol matematik. TEX diciptakan oleh Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen (document formatting language). LaTeX adalah sistem typesetting yang dapat digunakan untuk membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas tinggi. LaTeX berbasiskan pada TeX, bahasa typesetting aras bawah yang didesain oleh Donald E. Knuth. LaTeX tidak bekerja seperti pengolah kata WYSIWYG(what you see is what you get), jenis persiapan dokumen yang sudah banyak dipakai oleh banyak orang. Dengan LaTeX, Anda tidak harus perduli dengan pemformatan dokumen, hanya tentang penulisan dokumen.
Perangkat lunak TEX memiliki kemampuan yang baik untuk mengolah dokumen-dokumen yang berkualitas tinggi. Kelemahannya, perintah perintahnya sulit digunakan untuk menuliskan dokumen terstruktur yang terdiri dari unsure unsure bab, sub-bab, paragraph, table dan gambar bernomor, dsb.
Versi LATEX yang sudah baku ini memiliki beberapa kekuatan, diantaranya:
  • Standard yang sangat baik untuk menyiapkan tulisan teks,formula teknis, dan tabel-tabel
  • Kemudahan penggunaan oleh penulis naskah.
  • Portabilitas dokumen pada berbagai platform
  • Adaptabilitas terhadap banyak bahasa (multilingual support)
  • Ketersediaan secara meluas dan bebas
Sebuah dokumen LATEX memiliki struktur yang dicirikan dengan blok yang diapit oleh pasangan perintah \begin dan \end. Untuk menyatakan jenis dokumenyang akan diolah, setiap dokumen harus dimulai dengan perintah \documentclass{…}
Jenis dokumen ini dapat berupa buku, artikel, laporan, transparansi, thesis,dan sebagainya.Badan utama dokumen dituliskan di antara pasangan \begin{document} dan \end{document}
Contoh:
\documentclass{article}
\begin{document}
Ini adalah contoh sebuah
dokumen\LaTeX.
\end{document}


II. Menggunakan Latex
A. Kelas Dokumen
Jenis dokumen yang akan diolah ditentukan oleh perintah pertama dalam bentuk \documentclass[option]{class}.
Dalam perintah diatas,“class”dapat diganti oleh article, report, book,atau slides untuk menuliskan artikel,laporan,buku,atau transparansi untuk seminar. Sedangkan pada bagian“option” dapat dituliskan satu atau beberapa pilihan berikut:10pt, 11pt, 12pt untuk menyatakan ukuran font utama yang digunakan didalam dokumen a4paper, letterpaper menyatakan ukuran kertas yang digunakan titlepage, notitlepage untuk menyatakan apakah halaman judul akan dibuat terpisah dari badan dokumen atau tidak twocolumn untuk menampilkan dokumen dalam bentuk dua kolom twoside, oneside untuk menyatakan apakah dokumen akan dicetak pada satu sisi atau dua sisi dari kertas.
B. Package
Penyertaan paket kedalam dokumen dilakukan dengan perintah:
\usepackage[option]{nama-paket}
Contoh:
\usepackage[bahasa]{babel}
Keterangan:
Paket babel disertakan dengan kata kunci bahasa. Paket ini yang memberikan fasilitas multi lingual sehingga misalnya nama bulan pada perintah \today yang dituliskan pada bagian judul
dokumen ini muncul dalam bahasa Indonesia sebagai“23 Januari2001” bukan sebagai“January 23, 2001”, serta perintah \tableofcontents secara otomatis menuliskan judul“DaftarIsi”.
C. Paragraph
Di dalam dokumen LA TEX paragraph dipisahkan satu dari yang lain oleh satu atau beberapa baris kosong atau perintah \par.Jika dalam sebuah paragraph ada baris yang ingin dimulai dengan baris baru tanpa memulai paragraph baru,maka paragraph sebelum baris baru ini diakhiri dengan perintah \\ atau \newline .
Untuk memulai halaman baru,gunakan perintah \newpage
D. Pengaturan Spasi
Pengaturan spasi pada latex dengan menggunakan paket\usepackage{setspace} di awal dokumen. Kemudian letakkan perintah di bawah ini setelah \begin{document}
  • \singlespacing à untuk mengatur jarak 1 spasi
  • \onehalfspacing à untuk mengatur jarak 1 setengah spasi
  • \doublespacing à untuk mengatur jarak double spasi
Contoh :
\documentclass[a4paper,12pt,oneside]{article}
\usepackage{setspace}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
\doublespacing
\section{Latex}
\subsection{Pengertian Latex}
\hspace{1cm} TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama ditujukan menghasilkan dokumen yangberisi simbol-simbol matematik. TEX diciptakan oleh Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen (document formatting language). \LaTeX \ adalah sistem typesetting yang dapat digunakan untuk membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas tinggi.
\end{document}
E. Judul Dokumen
Judul dokumen serta nama pengarang mengarang dapat dimunculkan melalui perintah
\maketitle
Dengan sebelumnya mendefinisikan judul dan nama pengarang melalui perintah \title dan \author
Jika nama pengarang lebih dari satu, setiap nama dipisahkan satu dengan lainnya dengan perintah \and
F. Bab,SubBab,danBagian
Dokumen kelas article memiliki perintah seperti:
\section{…}
\subsection{…}
\subsubsection{…} Memberikan nomor pada nama bagian, Bab dsb..
\paragraph{…}
\subparagraph{…}
Contoh :
\documentclass[a4paper,12pt,oneside]{article}
\usepackage{setspace}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
\doublespacing
\begin{center}
\tableofcontents
\newpage
\end{center}
\section{Latex}
\subsection{Pengertian Latex}
\hspace{1cm} TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama ditujukan menghasilkan dokumen yangberisi simbol-simbol matematik. TEX diciptakan oleh Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen (document formatting language). \LaTeX \ adalah sistem typesetting yang dapat digunakan untuk membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas tinggi.
G. Daftar Isi, Gambar, Tabel
  • Dengan menggunakan perintah pembagian struktur seperti \part, \chapter, \section, daftar isi dapat secara otomatis dimunculkan dengan perintah \tableofcontents
  • Demikian juga jika dokumen memuat gambar dan table yang dibuat melalui float table dan figure, maka daftar gambar dan table dapat ditampilkan dengan perintah: \listoftables dan\listoffigures
H. Environment
Untuk menuliskan bentuk khusus, LATEX menyediakan sejumlah environment yang dituliskan dalam sturktur blok yang diapit oleh\begin{environment} dan \end{environment}
  • itemize : membuat daftar yang tidak memiliki urutan
  • enumerate : membuat daftar yang memiliki urutan
  • description : membuat daftar yang berisi penjelasan suatu topik
  • quote : membuat kutipan pendek atau rangkaian kutipan pendek yang dipisahkan oleh baris kosong
  • quotation : membuat kutipan yang terdiri dari bebera paparagraf
  • verse : membuat ayat-ayat puisi
  • displaymath : membuat persamaan/ rumus matematika
PERBANDINGAN OPEN OFFICE DENGAN LATEX
I. Keunggulan Open Office
1. Ketersediaan source code
OpenOffice.org adalah free/open source software. Artinya, source code OpenOffice.org tersedia dan bisa dimanfaatkan dengan sangat fleksibel (sesuai lisensi GNU LGPL). Dari sisi lisensi, ini artinya pengguna tidak perlu mengeluarkan sepeser uangpun untuk membeli lisensi penggunaan. Pengguna mungkin perlu mengeluarkan sedikit uang untuk membeli buku panduan atau media instalasi OpenOffice.org.
Ketersediaan source code juga memiliki nilai tambah. Diantaranya, kita tidak bergantung pada satu perusahaan tertentu. Siapa saja, selama menuruti lisensi yang digunakan, bisa mengembangkan sendiri paket Office berbasis OpenOffice.org. Bukan pekerjaan yang sederhana, tapi kita bisa melakukannya.
Katakanlah suatu hari pengembang OpenOffice.org sudah tidak berminat mengembangkan lagi, akan muncul kelompok-kelompok lain (mahasiswa/akademisi, yayasan, perusahaan, pemerintah, siapapun) yang bisa mengembangkan dengan legal.
2. Berjalan pada banyak platform
Microsoft Office hanya berjalan secara natif pada Windows dan Macintosh. Artinya, kalau Anda sekarang menggunakan Windows dan Microsoft Office dan suatu saat ingin berpindah ke Linux, maka Anda kehilangan Microsoft Office.
Sementara, OpenOffice.org berjalan pada Windows, Macintosh, Linux, UNIX, BSD. Anda berpindah dari Windows ke Linux? Linux ke Solaris? Anda akan tetap menjumpai OpenOffice.org dan tetap bisa produktif. Dengan menggunakan OpenOffice.org, Anda bisa menggunakan banyak pilihan sistem operasi.
3. Kompatibel dengan Microsoft Office dan format office lainnya
Dengan menggunakan OpenOffice.org, kita tetap bisa membuka dan menyimpan dokumen-dokumen yang dihasilkan dari Microsoft Office. Tidak masalah. Kompatibilitas dengan MS Office memang tidak sempurna tapi pastinya, sudah sangat baik dan semakin dikembangkan.
Tidak hanya itu, OpenOffice.org juga bisa membuka dan menyimpan dokumen dari banyak paket office lain. Sebut saja WordPerfect, Lotus dan AutoCAD. Dengan menggunakan OpenOffice.org, Anda bisa bekerja dengan banyak format dokumen.
4. Format OpenDocument yang terbuka dan fleksibel
OpenOffice.org 2.x menggunakan format dokumen OpenDocument, yang sangat terbuka. Siapa saja bisa membaca spesifikasi format dokumen tersebut.
Dari sisi teknis, kita bahkan mungkin mengamati isi dokumen tanpa memiliki program OpenOffice.org terinstall, walaupun akan cukup kerepotan untuk membaca.
Pihak yang memiliki kepentingan tertentu bisa pula mengimplementasikan paket Office yang mampu membaca dan menyimpan ke format OpenDocument. Sudah cukup banyak program yang bisa membuka dan menyimpan format OpenOffice.org.
Pemerintah juga sebaiknya mendistribusikan dokumen/template dalam format terbuka, dan memastikan semua rakyat – baik yang bisa membeli ataupun tidak bisa membeli paket office yang digunakan – tetap bisa membaca/menggunakan dokumen/template yang didistribusikan.
Selama spesifikasi teknis dokumen tersedia, kita – sebagai pemilik dokumen – aman.
5. Ekspor ke PDF dan format lain dengan mudah
Dengan menggunakan OpenOffice.org, dokumen yang kita buat bisa langsung diekspor ke format lain, seperti PDF atau Flash dengan mudah, tanpa membutuhkan program atau pustaka tambahan.
Microsoft memang menyediakan plugin Save as PDF (bebas download) untuk Office 2007, namun OpenOffice.org sudah datang dengan fungsionalitas ini sejak dulu, terintegrasi dan tidak hanya untuk format PDF, melainkan masih banyak format lain.
6. Macro dalam berbagai bahasa pemrograman
Macro dapat digunakan untuk mengembangkan fungsionalitas Office. Dengan OpenOffice.org, macro dapat dibangun dengan berbagai bahasa pemrograman seperti Python dan Javascript, disamping OpenOffice.org Basic. Dukungan bahasa ini akan terus bertambah.
7. Akses database yang luas dan transparan
OpenOffice.org datang dengan dukungan database yang luas. Dengan dukungan berbagai driver natif, ODBC dan JDBC, Anda bisa menghubungkan OpenOffice.org dengan hampir semua database system populer yang ada di dunia ini.
OpenOffice.org sejak versi 2.x bahkan datang dengan database front end Base yang sangat mirip dengan Microsoft Access.
8. Wizard untuk konversi dokumen MS Office
Punya satu folder (dengan struktur yang rumit) berisikan banyak dokumen MS Office baik Word, Excel atau PowerPoint? Ingin mengkonversikan ke format OpenOffice.org? Mudah. Cukup akses saja menu File -> Wizards -> Document Converter. Anda akan dipandu sehingga proses konversi bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.
9. Sangat customizeable
Ingin mengubah sebagian besar user interface OpenOffice.org? Bosan dengan menu bar default? Hanya ingin menampilkan satu atau dua menu saja? Ingin mengganti icon default? Gunakan menu yang ada dan dalam sekejap, tampilan OpenOffice.org Anda dijamin berbeda dengan pengguna lain!
Ingin lebih cepat? Edit saja file konfigurasi XML-nya.
10. User interface yang konsisten antar komponen
Arsitektur program OpenOffice.org dan sistem komponennya dikembangkan dengan sangat baik. Salah satu akibatnya, user interface Writer, Calc, Impress dan komponen lain sangatlah konsisten. Kita bahkan bisa membangun macro untuk memanggil komponen tertentu dari OpenOffice.org.

II. Keunggulan LATEX
Dokumen yang diformat dengan LaTeX tampak profesional dan multi format dan bisa juga dikompilasi kedalam PDF. kita tidak perlu peduli dengan layout dari dokumen yang kita buat. dengan latex kita cukup menambahkan struktur pada dokumen, dan LaTeX mengurus bagian pemformatan. baik align dan lainnnya. Berkas LaTeX cuma plain text, dan bisa diganti menggunakan utilitas standar UNIX, seperti vi, sed atau awk. LaTeX menyediakan dukungan yang sangat bagus untuk hal-hal yang berhubungan dengan typesetting seperti formula matematika, referensi, dan citra Postscript.
Meskipun banyak aplikasi pengolah dokumen yang menawarkan kemudahan seperti Microsoft Word, tapi menggunakan Latex tentunya mempunyai tantangan tersendiri, menggunakan latex tentunya kita diharuskan mengerti sedikit tentang apa itu pemrograman dan bahasa markup. karena untuk menghasilkan suatu dokumen kita harus melakukan kompilasi layaknya pemrograman. tapi bagi kalangan ilmuwan, profesional, akademis dan matematikawan tentunya mereka lebih memilih Latex dibandingkan pengolah dokumen lainnya, karena selain bersifat Freeware, Latex juga menyediakan fungsi-fungsi yang lengkap untuk menunjang sebuah penulisan yang bersifat ilmiah, selain itu juga mudah dalam pendistribusiannya.